Tuesday, August 4, 2015

Sekilas Danau Kerinci

Keluru@ Kekayaan alam Indonesia memang
tiada habisnya, baik pantai gunung,
maupun danau. Danau Kerinci salah
satunya yang terkenal. Terletak di kaki
Gunung Raja di Kabupaten Kerinci,
Propinsi Jambi, Danau Kerinci menjadi
salah satu wisata yang patut anda
kunjungi.Danau vulkanik yang berada di
ketinggian 783 mdpl dan memiliki luas
4.200 hektar ini menjadikan Danau
Kerinci menjadi salah satu danau
terbesar di Sumatera, selain Danau
Toba dan Danau Mininjau.
Pemandangan alam yang disajikan oleh
salah satu danau derbesar di Indonesia
ini sangat indah, air yang bersih nan
jernih ditambah background
pegunungan yang hijau menjadi
perpaduan yang sangat anggun untuk
dipandang. Di tengah danau terbesar
di Indonesia ini juga terlihat perahu-
perahu nelayan yang sedang mencari
ikan. Anda bisa menyewa speedboat
untuk berkeliling danau atau hanya
sekedar berkeliling desa di sekitar
danau untuk melihat batu-batu berukir
peninggalan masa megalit dari 2000
tahun yang lalu.
Sementara ini, fasilitas hotel
berbintang di kawasan Danau Kerinci
memang belum ada, namun jika anda
ingin menginap terdapat sejumlah hotel
melati di kota Sungai Penuh, ibukota
Kabupaten Kerinci dengan harga yang
cukup terjangkau berkisar antara Rp
30.000 sampai Rp 100.000 per malam
tergantung budget yang anda miliki
namun dengan fasilitas yang tak sama
dengan hotel berbintang tentunya.
Untuk menuju lokasi danau Kerinci
anda harus bekerja sedikit keras
karena lokasi danau agak jauh. Dari
Jambi berjarak sekitar 500 km, bisa
menghabiskan waktu 10 jam perjalanan
untuk sampai di danau ini. Atau bila
anda dari Kota Padang, membutuhkan
waktu selama 7 jam. Tiket masuk
menuju lokasi danau Kerinci Rp. 4.000
namun jika musim libur harga tiket
akan naik hingga Rp. 15.000 per orang.
Untuk meningkatkan kunjungan para
wisatawan di Danau Kerinci ini, setiap
tahunnya diadakan Festival Danau
Kerinci yang menampilkan atraksi
kesenian masyarakat Jambi, sehingga
bisa mendongkrak perekonomian
masyarakat setempat. Keberadaan
Danau Kerinci ini selalu dikait-kaitkan
dengan legenda masyarakat setempat
yaitu, Calupat dan Calungga, saudara
kembar yatim piatu yang memiliki
pusaka batu merah delima dan batu
putih yang tinggal di kaki Gunung
Kerinci.

0 komentar:

Post a Comment